Rabu, Maret 04, 2009

Sekedar renungan

Pada Saat Kuliah Tentang Manajemen Stress,

Stephen Covey Mengangkat Segelas Air Dan Bertanya Kepada Para Siswanya,

"Seberapa Berat Menurut Anda, Kira-Kira Segelas Air Ini..?"

Para Siswa Menjawab Mulai Dari 200 Gram Sampai 500 Gram,

"Ini Bukanlah Masalah Berat Absolutnya..
Tapi Tergantung Berapa Lama Anda Memegangnya. ." Kata Covey,

"Jika Saya Memegangnya Selama 1 Menit.. Tidak Ada Masalah.."

"Jika Saya Memegangnya Selama 1 Jam... Lengan Kanan Saya Akan Sakit.."

"Dan Jika Saya Memegangnya Selama 1 Hari Penuh..
Mungkin Anda Harus Memanggilkan Ambulans Untuk Saya.."

"Beratnya Sebenarnya Sama.. Tapi Semakin
Lama Saya Memegangnya. . Maka Bebannya Akan Semakin Berat.."

"Jika Kita Membawa Beban Kita Terus Menerus..
Lambat Laun Kita Tidak Akan Mampu Membawanya Lagi.."

"Beban Itu Akan Meningkat Beratnya.."
Lanjut Covey,

"Apa Yang Harus Kita Lakukan Adalah Meletakkan Gelas Tersebut.. Istirahat
Sejenak Sebelum Mengangkatnya Lagi.."

"Kita Harus Meninggalkan Beban Kita Secara Periodik.. Agar Kita Dapat Lebih
Segar Dan Mampu Membawanya Lagi.."

"Jadi Sebelum Pulang Ke Rumah Dari Pekerjaan Sore Ini.. Tinggalkan Beban
Pekerjaan... ."

"Jangan Bawa Pulang.. Beban Itu Dapat Diambil Lagi Besok.."

"Apapun Beban Yang Ada Di Pundak Anda Hari Ini... Coba Tinggalkan Sejenak Jika Bisa.."

"Setelah Beristirahat. . Nanti Dapat Diambil Lagi.."

"Hidup Ini Singkat.. Jadi Cobalah Menikmatinya Dan Memanfaatkannya. .!"

"Hal Terindah Dan Terbaik Di Dunia Ini Tak Dapat Dilihat, Atau Disentuh.."


"Tapi Dapat Dirasakan Jauh Di Relung Hati Kita..!"

Catatan:
Demikian pula dengan stress,
bila kita tidak mampu melepaskan sedikit demi sedikit,
tentu anda dapat membayangkan apa yang akan terjadi ?!

Selasa, Maret 03, 2009

peraturan ga jelas anehnya

Peraturan aneh2 di seluruh dunia


Walau kitab hukum dan perundangan dibuat dengan serius, ternyata ada juga yang isinya unik, lucu dan konyol.

THAILAND :
Dilarang keluar rumah tanpa mengenakan celana dalam. (ketauan pake ngga pakenya gimana dong?)

FILIPINA :
Untuk mengurangi tingkat kemacatan lalu lintas kota Manila , ditetapkan bahwa :
Kendaraan bernomor akhir 1 atau 2 tidak diizinkan beroperasi di hari Senin.

Sedangkan angka 3 & 4 tidak boleh di hari Selasa, 5 & 6 tidak boleh di hari Rabu, 7 & 8 tidak boleh di hari Kamis, 9 & 0 tidak boleh di hari Jumat. Peraturan ini berlaku sejak pukul 07.00 pagi setiap harinya.

SWISS :
a. Dilarang berkebun di hari minggu. Alasannya : BERISIK!!!
b. Walau warga Swiss dilarang menjual, membeli, menyelundupkan, dan memproduksi minuman beralkohol, tapi mereka diizinkan untuk mengkonsumsinya.


SWEDIA :
Dilarang mengecat rumah tanpa ijin dari pemerintah dan harus menggunakan cat yang sudah mendapat sertifikat / ijin dari pemerintah.

KOREA SELATAN :
Para polisi wajib melaporkan jumlah uang suap yang mereka terima dari para pengendara yang mereka tilang.

SINGAPURA :
a. Dilarang menjual Permen karet di Singapura.
b. Dilarang berjalan tanpa busana (bugil)
c. Tidak menyiram setelah buang air di toilet, dapat dikenakan denda.
d. Jika Anda tertangkap basah meludah sebanyak 3X, Anda diwajibkan membersihkan jalan di hari Minggu dengan menenteng tulisan di dada "I am a Litterer" (Saya seorang Peludah)
e. Dilarang pipis di dalam lift / elevator. (YA IYAAAAAAALAAAAHHHH> >>GILA APA PIPIS DI LiFT)

UNITED KINGDOM :
a. Dilarang menjual sayuran di hari minggu (kecuali wortel).
b. Wanita dilarang makan coklat di tempat umum.
c. Mengambil barang yang dibuang, dapat diancam hukuman Pidana Terorisme.

MEKSIKO :

a. Wanita yang bekerja di kantor pemerintahan dilarang mengenakan rok mini atau pakaian yang dapat "memprovokasi" rekan kerja selama jam kerja.
b. Dilarang memaki di tempat umum.

ITALIA :
a. Pria yang mengenakan rok mini di tempat umum dikenakan hukuman kurungan.(YA YALAAAAH>>> ANEH SOALNYA....)
b.Memukul orang dengan kepalan tangan diancam hukum pidana penganiayaan. Tapi menghajar orang dengan meja dan kursi dapat dianggap membela diri.( Gila... trus apa bedanya????? ?)

AUSTRALIA :
a. Anak-anak berusia di atas 18 tahun (dibawah 21) dilarang membeli rokok, tapi diizinkan merokok.
b. Dilarang mengangkat telepon pada deringan pertama.(KENAPA DILARANG SIIIH…GA PENTING)
c. Hanya Petugas Listrik berizin yang boleh mengganti lampu rumah.
d. Dilarang mengenakan celana Hot Pink di hari minggu. (huahahahaha. ..)


YUNANI :
Dilarang mengenakan topi di stadium olahraga, karena dapat mengganggu pandangan orang lain.

CHINA :
Hanya anak cerdas yang boleh kuliah (dan ini harus bisa dibuktikan dengan ijazah ujian Negara yang diterimanya) .

KANADA :
a. Dilarang mencopot plester luka di tempat umum.
b. Dilarang menyirami tananam di kebun saat sedang hujan.
c. Dilarang pipis di semua tempat di Kanada (kecuali toilet rumah Anda sendiri). (trus kalo kebelet gimana? aneh deh....)
d. Dilarang memanjat pohon.

PERANCIS :
a. Dilarang berciuman di kereta bawah tanah.
b. Dilarang menamai babi peliharaan Anda "Napoleon". (MAKSA DEH AAAAH….)


ISRAEL :
a. Dilarang memelihara babi di tanah Israel . Orang yang melakukannya akan ditembak mati. (sadis euy..)
b. Dilarang ngupil di hari Sabat (Sabtu / Minggu). (rupanya ngupil juga perlu istirahat pas weekend :D)
c. Dilarang naik sepeda, kecuali punya izin mengendarai sepeda.


ARIZONA :
a. Pemerintah Arizona melarang para pemburu melakukan aktivitas pemburuan onta di Arizona. (Masalahnya : Onta tidak hidup / tidak ada di Arizona. Lalu buatapa memberlakukan undang-undang itu? *bingung*)
b. Dilarang menirukan gaya Pendeta / Pastor setempat.
c. Dilarang mengendarai mobil tanpa sepatu.
d. Dilarang bermain domino di hari Minggu.
e. Dilarang memakai kumis palsu di gereja.
f. Hukuman mati diberlakukan bagi siapapun yang menaburkan garam di atas rel kereta api.
g. Dilarang mengendarai mobil dengan mata tertutup.

2. ALASKA :
a. Dilarang memfoto beruang yang lagi tidur.
b..Dilarang mengikat anjing peliharaan di atas kap / atap mobil.
c. Dilarang memberi minum bir pada rusa.
d. Dilarang berjalan-jalan sambil membawa busur dan anak panah.

3. ARKANSAS
:
a.. Pria diizinkan memukuli istrinya, tapi tidak boleh lebih dari 1 kali sebulan. (WHAT??!!)
b. Dilarang memelihara buaya di dalam bathtub. (idiiih…. Siapa juga yg mau????)
c. Pria dan wanita yang ketahuan saling menggoda di tengah jalan, akan dikenakan 30 hari penjara.
d. Dilarang membawa sapi berjalan-jalan di jalan utama setelah lewat jam 1 dini hari di hari Minggu.

4. CALIFORNIA :
a. Binatang peliharaan dilarang dibiarkan berhubungan intim di sekitar lokasi sekolah, taman, dan tempat ibadah.
b. Wanita dilarang mengendarai mobil mengenakan daster.
c. Mobil tanpa pengemudi dilarang ngebut di jalan.(YA IAYALAAAAAAAAAAH)
d. Dilarang bersepeda di kolam renang. (APALAGI INI…)
e. Dilarang mengenakan sepatu boot koboi, kecuali Anda memelihara sapi minimal 2 ekor.
f. Dilarang memelihara binatang berwarna hijau dan berbau menyengat.
g. Dilarang bermain bowling di trotoar.

5. COLORADO :
a. Dilarang berdebat dengan polisi, kecuali kendaraan Anda dihentikan olehnya.
b. Dilarang mendirikan bangunan di tengah jalan. (YA IYALAAAH…GILA APA…????)

6. CONNECTICUT :
a. Dilarang mengendarai sepeda dengan kecepatan lebih dari 90 km / jam.
b. Pria dilarang mencium istrinya di hari Minggu. (ANEEEH…SIRIK AJAH…)
c. Mobil pemadam kebakaran tidak diizinkan ngebut lebih dari 40 km / jam, walau sedang menuju ke lokasi kebakarang sekalipun.
d. Penata rias / kecantikan dilarang bersiul, berdendang, ataupun bernyanyi saat melayani pelanggan.

7. FLORIDA :
a. Konstitusi Negara menjamin babi-babi hamil bebas dari ancaman penjara, untuk tindakan apapun yang mereka lakukan.
b. Denda akan diberikan pada wanita yang tertidur saat rambutnya di-hair dryer, kecuali dia adalah pemilik salon.
c. Dilarang bernyanyi di depan umum sambil mengenakan pakaian renang.
d. Dilarang kentut di tempat umum setelah jam 6 sore.
e. Dilarang memecahkan piring dan gelas lebih dari 3 buah sehari.

8.. NEW YORK :
a. Dilarang menyapa orang sambil ngupil.
b. Dilarang mengenakan sandal setelah lewat jam 10 malam.
c. Pria dilarang keluar dengan mengenakan jaket dan celana yang gak matching.(WHAT… ??? KALO LAGI GAK MODE SERBA MATCHING GMANA???)
d. Pria dilarang keluar rumah topless (tidak mengenakan baju atasan). (FYI : Ini adalah hukum tertua di New York karena telah diberlakukan sejak tahun 1900.)
e. Dilarang menyeruput sup.
f. Dilarang makan sambil berenang di lautan. (KITA SIH UDAH TAUUUUU….)

9. WASHINGTON :
a. Dilarang menyusui anak di tempat umum.
b. Dilarang menari dan minum di waktu bersamaan.

Panda-this is soooooooo gorgeous


The earthquake was right in the area where giant pandas live. Most pandas are protected well, especially those babies, even if they were scared a lot.


Right after earthquake. They rushed out and some stayed together.




People are rescuing pandas.




Giving them milk-







After meal




Look at this baby!




Look at these babies!




Stay here maybe safer...




Here is safe!




I don't want a shot!





















You scared me!















Police Cars Over All the World (joking)

German police car...Lamborgini..gallardo..max speed 320km/hr



Japan...lancer Evo IX..max speed 280km/hr



France ...peugeot...sports gt



spain .....audi TT max speed 280km/hr



england .....porsche ...... Incredible ...





Indonesia ......



Do I need to tell you the speed... ??? J J

John 3 :16

A little boy was selling newspapers on the corner, the people were in and out of the cold.

The little boy was so cold that he wasn't trying to sell many papers.

He walked up to a policeman and said,
"Mister, you wouldn't happen to know where a poor boy could find a warm place to sleep tonight would you
?

You see, I sleep in a box up around the corner there and down the alley and it's awful cold in there for tonight.

Sure would be nice to have a warm place to stay."
The policeman looked down at the little boy and said, "You go down the street to that big white house and you knock on the door. When they come out the door you just say John 3:16, and they will let you in."

So he did. He walked up the steps and knocked on the door, and a lady answered. He looked up and said,
"John 3:16." The lady said, "Come on in, Son."

She took him in and she sat him down in a split bottom rocker in front of a great big old fireplace, and she went off. The boy sat there for a while and thought to himself:
John 3:16...I don't understand it, but it sure makes a cold boy warm.



Later she came back and asked him "Are you hungry
? " He said, "Well, just a little. I haven't eaten in a couple of days, and I guess I could stand a little bit of food,"

The lady took him in the kitchen and sat him down to a table full of wonderful food. He ate and ate until he couldn't eat any more. Then he thought to himself:
John 3:16...Boy, I sure don't understand it but it sure makes a hungry boy full.

She took him upstairs to a bathroom to a huge bathtub filled with warm water, and he sat there and soaked for a while. As he soaked, he thought to himself: John 3:16 ...
I sure don't understand it, but it sure makes a dirty boy clean. You know, I've not had a bath, a real bath, in my whole life.

The only bath I ever had was when I stood in front of that big old fire hydrant as they flushed it out.
The lady came in and got him. She took him to a room, tucked him into a big old feather bed, pulled the covers up around his neck, kissed him goodnight and turned out the lights. As he lay in the darkness and looked out the window at the snow coming down on that cold night, he thought to himself:
John 3:16 ...I don't understand it but it sure makes a tired boy rested.



The next morning the lady came back up and took him down again to that same big table full of food. After he ate, she took him back to that same big old split bottom rocker in front of the fireplace and
picked up a big old Bible.

She sat down in front of him and looked into his young face. "Do you understand
John 3:16 ? " she asked gently. He replied, "No, Ma'am, I don't. The first time I ever heard it was last night when the policeman told me to use it," She opened the Bible to John 3:16 and began to explain to him about Jesus . Right there, in front of that big old fireplace, he gave his heart and life to Jesus. He sat there
and thought:
John 3:16 -- don't understand it, but it sure makes a lost boy feel safe.

You know, I have to confess I don't understand it either, how God was willing to send His Son to die for me, and how Jesus would agree to do such a thing. I don't understand the agony of the Father and every angel in heaven as they watched Jesus suffer and die.

I don't understand the intense love for
ME that kept Jesus on the cross till the end. I don't understand it, but it sure does make life worth living.

John 3:16
For God so loved the world, that he gave his only begotten Son, that whosoever believeth in him should not perish, but have everlasting life.

He is the Way, the Truth, the Life—
That One whose name is Jesus;
There is no other name on earth
That has the power to save us. —Sper

Panah

Sally, seorang gadis muda, mengemukakan pengalamannya di sebuah sekolah seminari, sebuah pelajaran dari Dr. Smith, yang terkenal dengan kerumitannya.
Suatu hari Sally masuk ke kelas dan segera menyadari bahwa akan ada sesuatu yang menyenangkan hari itu. Di dinding ada satu papan sasaran yang besar, di meja terletak banyak anak panah.

Dr. Smith meminta setiap murid untuk membuat gambar orang yang tidak mereka sukai atau orang yang telah melukai hati mereka; kemudian mereka akan diperbolehkan melempar anak panah pada gambar tersebut.
Seorang gadis, teman Sally, menggambar wajah gadis lain yang telah merebut pacarnya. Yang lain manggambar wajah adiknya. Sally menggambar wajah teman lamanya dengan sangat detail sampai dia tidak lupa menambahkan jerawatnya. Dia sangat puas setelah melihat semuanya lengkap.

Seluruh isi kelas kemudian berbaris dan mulai melemparkan anak panah, diiringi suara tawa riang. Beberapa di antara mereka melempar anak panah begitu kuatnya sampai merobek sasaran. Sally menunggu gilirannya, kemudian dia kecewa, karena waktu sudah habis.

Dr. Smith meminta semua murid untuk duduk kembali di kursi masing-masing. Sambil duduk, Sally memikirkan rasa kecewanya karena belum memiliki kesempatan untuk melempar. Dr. Smith mulai melepas sasaran dari dinding. Di balik sasaran terdapat gambar wajah Yesus.

Suasana kelas menjadi hening, semua murid menatap gambar Yesus yang telah hancur; seluruh wajahNya berlubang dan sobek bahkan matanya tertembus.
Dr. Smith hanya berkata, "Apa yang kamu lakukan untuk saudaraKu yang paling hina, kamu melakukannya untukKu. "(Matius 25:40)

His name is also effort (joking)

Wakidjan begitu terpesonanya dengan permainan piano Nadine. Sambil Bertepuk tangan, ia berteriak, "Not a play! Not a play!"


Nadine bengong. "Not a play?"


"Yes. Not a play. Bukan main!"


Tukidjo yang menemani Wakidjan terperangah. "Bukan main itu bukan not a play, Djan."


"Your granny (Mbahmu). Humanly I have check my dictionary kok."
(Orang Saya sudah periksa di kamus kok).



Lalu berpaling ke Nadine. "Lady, let's corner (Mojok yuk). But don't Think that are nots
(Jangan berpikir yang bukan-bukan) . I just want a meal together."
(Saya cuma mau makan bersama).


"Ngaco kamu, Djan," Tukidjo tambah gemes.


"Don't be surplus (Jangan berlebihan), Djo. Be wrong a little is OK toch?" (Salah sedikit OK toh).


Nadine cuman senyum kecil. "I would love to, but ..."



"Sorry if my friend make you not delicious (Maaf kalau teman saya bikin kamu jadi nggak enak)" sambut Wakidjan ramah.

"Different river, maybe (Lain kali barangkali). I will not be various kok." (Saya nggak akan macam-macam kok).


Setelah Nadine pergi, Wakidjan menatap Tukidjo dengan sebal.
"Disturbing aja sih, Djo. Does the language belong to your ancestor?" (Ganggu aja sih. Emang itu bahasa punya moyang lu).



Tukidjo cari kalimat penutup. "Just itchy Djan, because you speak English as delicious as your belly button." (Gatel aja, Djan, soalnya kamu Ngomong Inggris seenak udelmu dewe).


Wakidjan cuman bisa merutuk dalam hati, "His name is also effort." (Namanya juga usaha)



Hahahahahahaha ….

57 CENT CHURCH

A little girl stood near a small church from which she had been turned away because it was 'too crowded.'






'I can't go to Sunday School,' she sobbed to the pastor as he walked by.




Seeing her shabby, unkempt appearance, the pastor guessed the reason and, taking her by the hand, took her inside and found a place for her in the Sunday school class. The child was so happy that they found room for her, and she went to bed that night thinking of the children who have no place to worship Jesus.




Some two years later, this child lay dead in one of the poor tenement buildings. Her parents called for the kindhearted pastor who had befriended their daughter to handle the final arrangements.




As her poor little body was being moved, a worn and crumpled red purse was found which seemed to have been rummaged from some trash dump.




Inside was found 57 cents and a note, scribbled in childish handwriting, which read: 'This is to help build the little church bigger so more children can go to Sunday School.'




For two years she had saved for this offering of love.




When the pastor tearfully read that note, he knew instantly what he would do. Carrying this note and the cracked, red pocketbook to the pulpit, he told the story of her unselfish love and devotion.




He challenged his deacons to get busy and raise enough money for the larger building.




But the story does not end there...




A newspaper learned of the story and published It. It was read by a wealthy realtor who offered them a parcel of land worth many thousands.




When told that the church could not pay so much, he offered to sell it to the little church for 57 cents.




Church members made large donations. Checks came from far and wide.
Within five years the little girl's gift had increased to $250,000.00--a huge sum for that time (near the turn of the century). Her unselfish love had paid large dividends.




When you are in the city of
Philadelphia, look upTemple Baptist Church, with a seating capacity of 3,300. And be sure to visit TempleUniversity, where thousands of students are educated.




Have a look, too, at the
GoodSamaritan Hospitaland at a Sunday School building which houses hundreds of beautiful children, built so that no child in the area will ever need to be left outside during Sunday school time.




In one of the rooms of this building may be seen the picture of the sweet face of the little girl whose 57 cents, so sacrificially saved, made such remarkable history. Alongside of it is a portrait of her kind pastor, Dr. Russell H. Conwell, author of the book, 'Acres of Diamonds'.




This is a true story, which goes to show WHAT GOD CAN DO WITH 57 CENTS.


Kisah Arloji yang Hilang

Ada seorang tukang kayu. Suatu saat ketika sedang bekerja, secara tak disengaja arlojinya terjatuh dan terbenam di antara tingginya tumpukan serbuk kayu. Arloji itu adalah sebuah hadiah dan telah dipakainya cukup lama. Ia amat mencintai arloji tersebut. Karenanya ia berusaha sedapat mungkin untuk menemukan kembali arlojinya. Sambil mengeluh mempersalahkan keteledoran diri sendiri si tukang kayu itu membongkar tumpukan serbuk yang tinggi itu. Teman-teman pekerja yang lain juga turut membantu mencarinya. Namun sia-sia saja. Arloji kesayangan itu tetap tak ditemukan. Tibalah saat makan siang. Para pekerja serta pemilik arloji tersebut dengan semangat yang lesu meninggalkan bengkel kayu tersebut.
Saat itu seorang anak yang sejak tadi memperhatikan mereka mencari arloji itu, datang mendekati tumpukan serbuk kayu tersebut. Ia jongkok dan mencari. Tak berapa lama berselang ia telah menemukan kembali arloji kesayangan si tukang kayu tersebut. Tentu si tukang kayu itu amat gembira. Namun ia juga heran, karena sebelumnya banyak orang telah membongkar tumpukan serbuk namun sia-sia. Tapi anak ini cuma seorang diri saja, dan berhasil menemukan arloji itu.
"Bagaimana caranya engkau mencari arloji ini?", tanya si tukang kayu.
"Saya hanya duduk secara tenang di lantai. Dalam keheningan itu saya bisa mendengar bunyi tik-tak, tik- tak. Dengan itu saya tahu di mana arloji itu berada," jawab anak itu.
Keheningan adalah pekerjaan rumah yang paling sulit diselesaikan selama hidup. Sering secara tidak sadar kita terjerumus dalam seribu satu macam 'kesibukan dan kegaduhan.' Ada baiknya kita menenangkan diri kita terlebih dahulu sebelum mulai melangkah menghadapi setiap permasalahan. "Segenggam ketenangan lebih baik dari pada dua genggam jerih payah dan usaha menjaring angin." (Pengkhotbah 4:6). "

ORANG BODOH AKHIRNYA PEGANG PERANAN


1.
Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya di bisnis. Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang Pintar.
Walhasil Bosnya orang pintar adalah orang bodoh.

2. Orang bodoh sering melakukan kesalahan, maka dia rekrut orang pintar yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang
salah. Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh.

3. Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mendapatkan kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya
mendapatkan uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.

4. Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato, maka disuruh orang pintar untuk membuatnya.

5. Orang Bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH). Oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk
membuat undang-undangnya orang bodoh.

6. Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya. Tapi selanjutnya orang pintar
menyesal karena telah mempercayai orang bodoh. Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada diatas.

7. Orang bodoh berpikir pendek, untuk memutuskan sesuatu dipikirkan panjang-panjang oleh orang pintar, walhasil orang
orang pintar menjadi staffnya orang bodoh.

8. Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang pintar yang berkerja. Tapi orang-orang pintar DEMO, Walhasil orang-orang pintar "meratap-ratap" kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.

9. Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.

10. Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa dijadikan duit. Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.

11. Bill Gates (Microsoft), Dell, Hendri (Ford), Thomas Alfa Edison, Tommy Suharto, Liem Siu Liong (BCA group). Adalah orang-orang Bodoh (tidak pernah dapat S1) yang kaya. Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka. Dan puluhan ribu jiwa
keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.

PERTANYAAN:
1. Jadi mending jadi orang pinter atau orang bodoh??
2. Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh??
3. Mulia mana antara orang pinter atau orang bodoh??
4. Susah mana antara orang pinter atau orang bodoh??

Kesimpulan:
1. Jangan lama-lama jadi orang pinter, lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.
2. Jadilah Orang bodoh yang pinter dari pada jadi orang pinter yang bodoh.
3. Kata kunci nya adalah "resiko" dan "berusaha", karena orang bodoh perpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil, selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil. Orang pinter perpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untuk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut. Dan mengabdi pada orang bodoh.

Minggu, Maret 01, 2009

Pandangan dari Atas

Hari Minggu, ibu bangun pagi-pagi dan mempersiapkan anak-anak untuk pergi ke gereja. Ayah duduk di ruang tamu membaca surat kabar. Sekali-sekali ia memandangi salju yang turun. di luar.
"Mengapa tidak ikut kami kali ini?" tanya ibu. Ayah tidak menoleh dari surat kabarnya. Mereka sudah pernah membahasnya dan tak ada yang berubah.
"Kau sudah tahu mengapa," jawabnya keras. Tetapi, di dalam hati ia lanjutkan dengan, "Lagi pula, Tuhan yang sungguh-sungguh besar takkan peduli pada manusia biasa."
Ayah merenungkan kembali perbantahannya. "Jika Tuhan sedemikian sempurna dan besar, mengapa Ia mau mempedulikan kita? Jika Tuhan sedemikian berkuasa, mengapa Ia berikan AnakNya menjadi manusia? Mengapa Ia mau merendahkan DiriNya sedemikian rupa untuk menolong kita, jika Tuhan memang benar-benar besar."
Di dalam rumah tak terdengar suara selain bunyi api meretih di perapian membakar kayu. Dari sudut lain rumah terdengar bunyi gedebuk yang aneh.
Ayah meletakkan surat kabarnya dan berjalan menuju ruang depan. Di luar jendela berkumpul sekelompok burung. Dalam kebingungan dan oleh rasa takut, mereka telah terbang menabrak kaca jendela dan jatuh ke tanah. Mereka berkelompok di atas salju menanti apa yang selanjutnya harus dilakukan. Ayah kasihan melihat burung-burung itu. Pikirnya, "Burung- burung itu bisa tinggal di dalam gudang. Mereka akan hangat di sana." Jadi, ia ke luar dan membuka pintu gudang. Ia menunggu dalam cuaca dingin, tetapi burung-burung itu diam saja.
"Akan kugiring mereka ke pintu gudang," pikirnya. Tetapi, ketika ia berusaha melakukannya, burung- burung itu terbang berpencar. Hanya bila ia diam, burung-burung itu kembali ke tempat mereka semula di atas salju.
Masih ada satu cara lagi yang ia ingin coba. Ia ke rumah dan mengambil roti. Dengan hati-hati, roti itu disobek-sobeknya dan dari potongannya dibuatnya jalur menuju pintu gudang. Tetapi, burung-burung itu malah semakin rapat berkelompok, tidak menghiraukan hadiah kehidupan yang ditawarkan.
Dengan bingung ayah memandang burung-burung itu. Apa yang bisa ia lakukan untuk menyelamatkan mereka. Ia berkata dalam hati, "Kalau saja aku bisa menjadi seekor burung dan menuntun mereka ke tempat yang aman, mereka tentu tidak akan mati."
Ia tertegun dan merenung. Akhirnya, ia mengerti.

Budaya kita menurut orang Japan.


Budaya kita menurut orang Japan.
Ahmad Darobin Lubis
Graduate School for International Development and Cooperation (IDEC)
Hiroshima University.

Prof Nagano Staf pengajar Nihon University memberikan kuliah intensive course dalam bidang Asian Agriculturedi IDEC Hiroshima University. Beliau sering menjadi konsultan pertanian di Negara2 Asia termasuk Indonesia. Ada beberapa hal yang menggelitik yang beliau utarakan sewaktu membahas tentang Indonesia:

1.Orang Indonesia suka rapat dan membentuk panitia macam2.
Setiap ada kegiatan selalu di rapatkan dulu, tentunya dengan konsumsinya sekalian. Setelah rapat perlu dibentuk panitia kemudian diskusi berulang kali,saling kritik, dan merasa idenya yang paling benar dan akhirnya pelaksanaan tertunda2 padahal tujuannya program tersebut sebetulnya baik.

2. Budaya Jam Karet
Selain dari beliau saya sudah beberapa kali bertemu dengan orang asing yang pernah ke Indonesia ketika saya tanya kebudayaan apa yang menurut anda terkenal dari Indonesia dengan spontan mereka jawab jam Karet! Saya tertawa tapi sebetulnya malu dalam hati, Sudah sebegitu parahkah disiplin kita.

3. Kalau bisa dikerjakan besok kenapa tidak (?)
Kalau orang lain berprinsip kalau bisa dikerjakansekarang kenapa ditunda besok? Saya pernah malu juga oleh tudingan Sensei saya sendiri tentang orang Indonesia. Beliau mengatakan, Orang Indonesia mempunyai budaya menunda-nunda pekerjaan.

4. Umumnya tidak mau turun ke Lapang.
Beliau mencontohkan ketika dia mau memberikan pelatihan kepada para petani, pendampingnya dari direktorat pertanian datang dengan safari lengkap padahal beliau sudah datang dengan "work wear" beserta sepatu boot. Pejabat tersebut hanya memberikan petunjuk tanpa bisa turun ke lapang, kenapa? Karena mereka datangnya pakai safari dan ada yang berdasi. Begitulah beliau menggambarkan orang Indonesia yang hebat sekali dalam bicara dan memberikan instruksi tapi jarang yang mau turun langsung ke lapang.

Saya hanya ingin mengingatkan bahwa kita sudah terlalu sering dinina bobokan oleh istilah indonesia kaya, masyarakatnya suka gotong royong, ada Pancasila, agamanya kuat, dll. Dan itu hanyalah istilah, kenyataannya bisa kita lihat sendiri. Ternyata negara kita hancur2an, bahkan susah untuk recoveri lagi, mana sifat gotong royong yang membuat negara seperti korea bisa bangkit kembali. Kita selalu senang dengan istilah tanpa action. Kita terlalu banyak diskusi, saling lontar ide, kritik, akhirnya waktu terbuang percuma tanpa action. Karena belum apa2 sudah ramai duluan. Kapan kita akan sadar dan intropeksi akan kekurangan2 kita dan tidak selalu menjelek-jelekkan orang lain? Selama itu belum terjawab kita akan terus seperti ini, menjadi negara yang katanya sudah mencapai titik minimal untuk disebut negara beradab dan tetap terbelakang disegala bidang.

Mudah-mudahan pernyataan beliau menjadi peringatan bagi kita semua, terutama saya pribadi agar bisa lebih banyak belajar dan mampu merubah diri untuk menjadi yang lebih baik. (Ahmad Darobin Lubis)

Tiga Pohon

Alkisah, ada tiga pohon di dalam hutan. Suatu hari, ketiganya saling menceritakan mengenai harapan dan impian mereka. Pohon pertama berkata, " Kelak aku ingin menjadi peti harta karun. Aku akan diisi dengan emas, perak dan berbagai batu permata dan semua orang akan mengagumi keindahannya." Kemudian pohon kedua berkata, suatu hari kelak aku akan menjadi kapal yang besar. Aku akan mengangkut raja-raja dan berlayar ke ujung dunia. Aku akan menjadi kapal yang kuat dan setiap orang merasa aman dekat denganku. Akhirnya pohon ke tiga berkata, aku ingin tumbuh menjadi pohon yang tertinggi di hutan di puncak bukit. Orang-orang akan memandangku dan berpikir betapa aku begitu dekat untuk menggapai surga dan Tuhan. Aku akan menjadi pohon terbesar sepanjang masa dan orang akan mengingatku.


Setelah beberapa tahun berdoa agar impian terkabul, sekelompok penebang pohon datang dan menebang ketiga pohon itu. Pohon pertama dibawa ke tukang kayu. Ia sangat senang sebab ia tahu bahwa ia akan dibuat menjadi peti harta karun. Tetapi doanya tidak menjadi kenyataan karena tukang kayu membuatnya menjadi kotak tempat menaruh makan ternak. Ia hanya diletakkan di kandang dan diisi jerami. Pohon ke dua dibawa ke galangan kapal. Ia berpikir bahwa doanya menjadi kenyataan. Tetapi ia dipotong- potong dan dibuat menjadi sebuah perahu nelayan kecil. Impiannya untuk menjadi kapal besar untuk mengangkut raja-raja telah berakhir. Pohon ketiga dipotong menjadi potongan-potongan kayu besar dan dibiarkan teronggok dalam gelap. Tahun demi tahun berlalu, dan ketiga pohon itu telah melupakan impiannya.


Kemudian suatu hari, sepasang suami-istri tiba di kandang. Sang istri melahirkan dan meletakkan bayinya di atas tumpukan jerami di kotak makanan ternak yang dibuat dari pohon pertama. Orang-orang datang menyembah bayi itu. Akhirnya pohon pertama sadar bahwa didalamnya diletakkan harta terbesar sepanjang masa. Bertahun-tahun kemudian, sekolompok laki-laki naik ke atas perahu nelayan yang dibuat dari pohon ke dua. Ditengah danau, badai besar datang dan pohon kedua berpikir bahwa ia tidak cukup kuat untuk melindungi orang-orang didalamnya. Tetapi salah seorang laki-laki itu berdiri dan berkata "DIAM!" Tenanglah! dan badaipun berhenti. Ketika itu, tahulah bahwa ia telah mengangkut Raja diatas segala raja. Akhirnya, seorang datang dan mengambil pohon ketiga. Ia dipikul sepanjang jalan sementara orang-orang mengejek lelaki yang memikulnya. Laki-laki ini kemudian dipakukan di kayu ini dan mati di puncak bukit. Akhirnya pohon ketiga sadar bahwa ia demikian dekat dengan Tuhan,karena Yesus yang disalibkan padanya.


Ketika keadaan tidak seperti yang engkau inginkan, ketahuilah Tuhan memiliki rencana untukmu. Jika engkau percaya pada-Nya, ia akan memberimu berkat- berkat besar. Ketiga pohon mendapatkan apa yang mereka inginkan. Tetapi tidak dengan cara seperti yang mereka bayangkan. Kita tidak selalu tahu apa rencana Tuhan bagi kita. Kita hanya tahu bahwa jalan-Nya buknalah jalan kita, tetapi jalan-Nya adalah yang terbaik.
God Bless You